Tetiba pengen posting tentang stimulasi bayi ini. Siapa tahu bermanfaat untuk waktu yang akan datang atau related readers :)
Untuk mencapai tingkat perkembangan yang sesuai usianya, bayi butuh stimulasi yang tepat. Stimulasi yang sederhana ini jika dilakukan dengan tepat akan membuat tumbuh kembang bayi optimal. Lakukan kapan saja dan dimana saja.
Ciumi tubuh bayi. Mencium bayi tidak hanya memberi ikatan emosi, tapi secara biologis memberi manfaat bagi kesehatan. Ketika Bunda
mendaratkan ciumannya ke tubuh atau wajah bayi, ia memberi 'sampel'
patogen yang ada di wajah bayi. Lalu sampel ini diambil oleh organ
limpoid sekunder ibu seperti amandel, kemudian bermigrasi ke payudara
ibu dan menghasilkan antibodi yang dibutuhkan bayi. Itu sebabnya bayi yang sering dicium memiliki kekebalan tubuh yang baik.
Menggendong dan membuai. Periode 3 bulan pertama kehidupan bayi merupakan “trimester keempat kehamilan,” karena bayi butuh lingkungan mirip rahim ibu, yaitu lingkungan yang hangat, didekap dan diayun-ayun. Itu sebabnya bayi
baru suka dibedong dan ditimang-timang. Menggendong dan membuai
penting untuk pengembangan rasa percaya, empati, belas kasih, dan hati
nurani bayi. Selanjutnya bayi mengembangkan kecerdasan dan kemampuannya untuk menerima, memberikan kasih sayang, keintiman, cinta dan kebahagiaan.
Sandarkan bayi di dada. Dengan bersandar, bayi mendengar detak jantung bunda, seperti merasakan kembali pengalamannya di dalam rahim. Irama jantung Bunda yang teratur akan membuat sirkuit otak bayi
khususnya di bagian korteks yang menjadi pusat ingatan dan pengendalian
emosi terbentuk dengan sempurna. Bunyi detak jantung yang teratur
terekam dalam memori otak hingga tercipta keseimbangan antara kognitif
dan emosi. Jadi, jaga kestabilan emosi, jangan panik, kesal atau takut
yang dapat menyebabkan jantung Bunda berdetak tak beraturan.
Peluk bayi.
Secara ilmiah pelukan terbukti bisa mengurangi depresi dan meningkatkan
kekebalan tubuh. Jumlah sel darah merah dalam darah akan meningkat
ketika seseorang disentuh. Sel darah merah mengangkut oksigen ke seluruh
tubuh termasuk ke jantung dan otak. Peningkatkan jumlah sel darah
merah bisa mencegah dan menyembuhkan penyakit.
Tatap mata bayi! Meski masih samar, bayi bisa melihat wajah Anda dalam jarak pandang 20 -30 cm. Dengan menatap mata bayi, Anda mendapat balasan, dia juga menatap Anda. Saat menatap wajah Anda, dia sedang mempelajari dan mengingat wajah Anda.
Ajak bayi bicara. Meski bayi belum paham, mengajak bayi ngobrol dapat menjadi landasan bagi perkembangan bahasa bayi kelak. Sering mengajak bayi
bicara dapat meningkatkan kekuatan otaknya. Dan kata-kata bisa memiliki
efek yang lebih besar dibanding dengan suara-suara seperti musik.
Sentuh tubuh bayi. Bayi
yang banyak diberi sentuhan dan belaian, perilakunya akan lebih mudah
diatur, tidur lebih nyenyak dan tidak rewel. Sentuhan juga akan
meningkatkan perhatian dan fokus bayi dalam berinteraksi dengan orang sekitarnya. Dengan memberikan sentuhan Anda juga telah mengajarkan dan merangsang bayi untuk mengenali indera perabanya.
Dikutip dari: ayahbunda.co.id
July 10, 2013
June 10, 2013
When We Feel Terrible...
Alhamdulillah dapet wisdom words yang mencerahkan juga dalam menghadapi 2 bulan yang kayanya agak 'badai' ini. Tulisan berikut ini aku kutip dari dannychoo.com, senang bacanya sebagai tambahan fuel untuk introspeksi..
"Hal buruk yang terjadi menolong kita untuk jadi lebih kuat dan mempersiapkan kita untuk hal yang sama atau lebih buruk lagi seiring perjalanan hidup.
Hidup itu kaya kapal di lautan, ga selamanya lautan tenang cuaca cerah. Ada badai besar banyak kebocoran di dalam kapal, tidak bisa mengendalikan, panik kapal terbalik.
Namun hari berikutnya kita terdampar di sebuah pulau dengan kapal yang rusak namun masih bisa diperbaiki. Pulau tempat kita terdampar sumber dayanya terbatas. Namun kita tidak boleh mengeluh bahkan harus menggunakan kepandaian kita untuk memanfaatkan apa yang ada.
Kadang di situasi ini kita mulai mengeluh dan menyalahkan orang lain dan memakai situasi tersebut sebagai alasan untuk menyerah. Alasan seperti ini sangat mudah dibuat dan membuat kita merasa lebih baik dalam waktu yang singkat namun dalam jangka panjang hal tersebut sangat merusak karena kita mulai menerima situasi tersebut ketimbang melakukan sesuatu terhadapnya.
Manfaatkan apa yang ada pada kita sekarang ini. Bila membutuhkan lebih, maka cari. Dan dapatkan itu di kemudian hari.
Kembali pada kapal yang rusak, gunakan sumber daya yang ada tidak hanya untuk memperbaiki namun juga memperkuat bagian-bagian yang lemah. Akhirnya akan menemukan cara baru dan tak terasa kapal kita akan siap untuk kembali ke lautan.
Kembali ke laut dan menghadapi badai lain. Namun kali ini lebih siap, tidak hanya dengan kapal yang lebih kuat tapi juga kemampuan yang bertambah. Kita tidak panik seperti sebelumnya. Kali ini sudah lebih mengerti cara mengendalikan kemudi di saat badai. Kita berkata kepada diri sendiri "Saya dapat melakukannya".
Sekarang kita menghadapi 2 hal buruk dalam waktu yang bersamaan. Tiba-tiba rasanya seperti sesuatu atau seseorang sungguh benci kepada kalian. Ketika lebih dari satu hal buruk menimpa kita pada waktu bersamaan, kadang-kadang sulit dipercaya dan membutuhkan waktu yang lama untuk mengatasinya.
Hidup itu kaya kapal di lautan, ga selamanya lautan tenang cuaca cerah. Ada badai besar banyak kebocoran di dalam kapal, tidak bisa mengendalikan, panik kapal terbalik.
Namun hari berikutnya kita terdampar di sebuah pulau dengan kapal yang rusak namun masih bisa diperbaiki. Pulau tempat kita terdampar sumber dayanya terbatas. Namun kita tidak boleh mengeluh bahkan harus menggunakan kepandaian kita untuk memanfaatkan apa yang ada.
Kadang di situasi ini kita mulai mengeluh dan menyalahkan orang lain dan memakai situasi tersebut sebagai alasan untuk menyerah. Alasan seperti ini sangat mudah dibuat dan membuat kita merasa lebih baik dalam waktu yang singkat namun dalam jangka panjang hal tersebut sangat merusak karena kita mulai menerima situasi tersebut ketimbang melakukan sesuatu terhadapnya.
Manfaatkan apa yang ada pada kita sekarang ini. Bila membutuhkan lebih, maka cari. Dan dapatkan itu di kemudian hari.
Kembali pada kapal yang rusak, gunakan sumber daya yang ada tidak hanya untuk memperbaiki namun juga memperkuat bagian-bagian yang lemah. Akhirnya akan menemukan cara baru dan tak terasa kapal kita akan siap untuk kembali ke lautan.
Kembali ke laut dan menghadapi badai lain. Namun kali ini lebih siap, tidak hanya dengan kapal yang lebih kuat tapi juga kemampuan yang bertambah. Kita tidak panik seperti sebelumnya. Kali ini sudah lebih mengerti cara mengendalikan kemudi di saat badai. Kita berkata kepada diri sendiri "Saya dapat melakukannya".
Sekarang kita menghadapi 2 hal buruk dalam waktu yang bersamaan. Tiba-tiba rasanya seperti sesuatu atau seseorang sungguh benci kepada kalian. Ketika lebih dari satu hal buruk menimpa kita pada waktu bersamaan, kadang-kadang sulit dipercaya dan membutuhkan waktu yang lama untuk mengatasinya.
Kecuali sudah punya persiapan yang matang namun hal itu tidak terjadi sepanjang waktu. Tapi kita minimal punya cara lebih cepat untuk menghadapi dan memperbaikinya karena telah belajar dari pengalaman sebelumnya.
Hal yang buruk akan selalu terjadi pada kita, belajarlah untuk menghadapinya.
Laut badai dan cobaan bukanlah hal yang kita inginkan namun tidak ada yang dapat kita lakukan untuk mencegah mereka karena itu merupakan bagian dari alam dan akan terus kembali lagi. Dalam hidup hal-hal buruk terjadi setiap waktu. Namun coba bayangkan bila tidak ada yang terjadi dan hidup tanpa gangguan, hidup akan jadi sangat membosankan.
Segala sesuatu mungkin tampak tidak terkendali ketika hal buruk terjadi namun bila kita melepas kemudi dan membiarkan kapal berjalan tanpa tujuan maka itu pertanda buruk.
Seiring kehidupan, badai (hal/tantangan buruk) menjadi lebih besar namun ada hadiah yang lebih besar juga yang menanti. Kita dapat melakukannya kalau kita memilih meningkatkan kemampuan kita tiap waktu dan melawan badai dengan pengetahuan dan teknik baru ketimbang melepaskan dan membiarkan semuanya.
Mengenai penyakit, sempat depresi tapi harus cepat sadar bahwa depresi tidaklah memperbaiki situasi dan putuskan untuk tetap melanjutkan hidup dan melakukan yang terbaik ketika masih bisa berjalan. Pandangan akan berubah lebih baik dan mengalami kemajuan dalam hidup.
Bersikap positif di waktu sulit dan hal itu akan menolong kita untuk bertahan sampai sekarang dan juga besok. Hal yang buruk kita perlukan untuk belajar dan menjadi lebih kuat. Untuk bertumbuh walaupun harus mengalami penderitaan.
Tetaplah kuat dan jangan kehilangan fokus. Jangan lepas kendali dan jangan biarkan kapal kita terbalik."
Hal yang buruk akan selalu terjadi pada kita, belajarlah untuk menghadapinya.
Laut badai dan cobaan bukanlah hal yang kita inginkan namun tidak ada yang dapat kita lakukan untuk mencegah mereka karena itu merupakan bagian dari alam dan akan terus kembali lagi. Dalam hidup hal-hal buruk terjadi setiap waktu. Namun coba bayangkan bila tidak ada yang terjadi dan hidup tanpa gangguan, hidup akan jadi sangat membosankan.
Segala sesuatu mungkin tampak tidak terkendali ketika hal buruk terjadi namun bila kita melepas kemudi dan membiarkan kapal berjalan tanpa tujuan maka itu pertanda buruk.
Seiring kehidupan, badai (hal/tantangan buruk) menjadi lebih besar namun ada hadiah yang lebih besar juga yang menanti. Kita dapat melakukannya kalau kita memilih meningkatkan kemampuan kita tiap waktu dan melawan badai dengan pengetahuan dan teknik baru ketimbang melepaskan dan membiarkan semuanya.
Mengenai penyakit, sempat depresi tapi harus cepat sadar bahwa depresi tidaklah memperbaiki situasi dan putuskan untuk tetap melanjutkan hidup dan melakukan yang terbaik ketika masih bisa berjalan. Pandangan akan berubah lebih baik dan mengalami kemajuan dalam hidup.
Bersikap positif di waktu sulit dan hal itu akan menolong kita untuk bertahan sampai sekarang dan juga besok. Hal yang buruk kita perlukan untuk belajar dan menjadi lebih kuat. Untuk bertumbuh walaupun harus mengalami penderitaan.
Tetaplah kuat dan jangan kehilangan fokus. Jangan lepas kendali dan jangan biarkan kapal kita terbalik."
June 4, 2013
Alhamdulillah Sehat Lagi :)
Alhamdulillah... All praises to Allah SWT karena atas kasih sayangNya, hari ini 4 Juni saya sudah merasa sembuh walaupun kaki masih ada sedikit sisa linu terasa. Tetapi selebihnya saya sudah merasa seperti sediakala. Tiga minggu terlalui berkat kebesaran Allah. Begitu banyak hikmah yang bisa diambil selama sakit kemarin, semoga menjadi pribadi yang lebih baik untuk ke depannya.
Okey, sekarang ayo semangat lagi mengurusi hal-hal yang sempat terlupakan! :D
Bismillah
Salam sehat,
Dea
Okey, sekarang ayo semangat lagi mengurusi hal-hal yang sempat terlupakan! :D
Bismillah
Salam sehat,
Dea
May 29, 2013
Bismillahirrahmannirrahim! Optimis sembuh! :)
Sakit..siapa sih yang mau sakit? Hehe..Kalau satu per satu orang ditanya, pasti tidak ada yang menjawab mau. Mungkin kalau sakitnya sekadar flu batuk yang bisa sembuh tanpa terlalu mengganggu aktifitas sehari-hari, insya Allah masih bisa dihadapi ya. Nah tapi kalau ternyata sakit yang dijalani agak berat karena lama pemulihannya dan jauh lebih ringan ketika ada orang lain yang membantu merawat, saat itulah sepertinya jiwa dan raga ini mendapat ujian. Apalagi buat anak perantauan atau kosan, yang tinggal sendiri jauh dari orang tua dan saudara, sungguh malam-malam yang agak mengharukan ya bawaannya... :)
Saya sendiri astagfirullah alhamdulillah sekarang sedang menjalani sakit yang tidak sekedar flu atau batuk ringan, sudah hampir 3 minggu. Badan saya seakan-akan tiba-tiba protes dengan caranya sendiri. Awalnya memang tiba-tiba kesehatan saya menurun, timbul kemerahan seperti gigitan nyamuk dari pergelangan kaki sampai betis. Tidak terlalu banyak sih, cuma lumayan mengejutkan. Beberapa hari berikutnya pergelangan kaki saya sampai betis merasakan pegal yang luar biasa dan sangat sakit ketika dipakai berjalan. Rasanya ngilu dan ternyata mata kaki jadi bengkak. Tiap malam rasa ngilu di sekujur kaki meradang sampai selalu terbangun tengah malam dan tidak bisa tidur lagi. Jalan ke kamar mandi pun penuh perjuangan. Hampir tiap saat ketika nyeri meradang selalu menangis, habisnya tidak tau lagi apa yang harus diperbuat. Saya sempat down karena merasa sedih dengan rasa sakitnya.
Sudah dua kali saya berobat ke dokter. Dokter pertama mengatakan saya terlalu kurus haha dan tensi saya rendah. Jadilah saya didiagnosa kurang gizi. Lalu kurang konsumsi vitamin B. Ketika sampai akhirnya ke dokter saya sempat takut akan didiagnosa penyakit parah, beri beri atau apalah semacam asam urat. Tapi alhamdulillah bukan. Dokter bilang jangan berpikir terlalu jauh. Penyakit saya tidak separah itu. Ya, saya harus perbaiki pola makan perbaiki asupan makanan bergizi ke tubuh saya. Dan kata beliau pergelangan kaki saya meradang karena sebelumnya saya suka kemana-mana memakai sepatu wedges. Padahal bukan yang haknya runcing dan tidak terlalu tinggi juga. Tidak berat malahan dan saya merasa ringan-ringan saja memakainya. Tapi ternyata cukup bikin tegang otot-otot di kaki saya. Saya nakal ketika pergi berjalan jauh tidak lepas memakai hak. Sehabis pakai pun tidak pernah memanjakan kaki dengan pijit-pijit hanya sekadar meluruskan di tempat tidur. Pulang dari dokter perasaan agak ringan sih karena tau penyebabnya itu apalagi saat itu adalah weekend, saya sedang pulang ke rumah.Saya dapat obat dan dapat perawatan dari keluarga di rumah. Agak membaik lah keadaan kaki. Ternyata tak disangka, setelah saya kembali bekerja ke Jakarta, malam-malamnya nyeri di kaki saya kembali meradang. Drama tangis dan tak bisa jalan kembali terulang. Konsentrasi aktifitas saya mulai di kantor sampai di kosan terganggu. Mau beli makan ke luar juga jadi agak repot. Sampai akhirnya saya tidak kuat dan tidak masuk kantor dan minta tolong sahabat saya untuk menemani ke dokter karena jalan saja udah agak tidak kuat. Dokter kedua mengatakan hal yang sama. Dan saya diberi obat vitamin dan antibiotik untuk mengurangi nyeri yang meradang.
Dapat obat dari dokter kedua, alhamdulillah nyeri di kaki saya berkurang. Saya dianjurkan untuk tidak jalan kaki dan berdiri terlalu banyak. Makan yang betul. Sempet agak desperado juga sih ini mesti gimana gtu, karena rasa pegal luar biasa di kakinya kadang masih datang di malam hari, lalu paginya seakan saya tidak mau beranjak dari tempat tidur. Akhirnya saya hanya bisa berpasrah dan berdoá sama Allah dan melakukan pemulihan semaksimal mungkin. Saya tidak mau terlalu bergantung pada obat. Benar-benar berpasrah karena tidak ada kejadian selain dari izin Allah dan tidak ada kekuatan selain dari pertolongan Allah. Ya Allah, saya masih pengen sembuh. Sakit yang tiba-tiba datang ini insha Allah jadi introspeksi diri saya, penggugur dosa saya, pengingat diri untuk selalu bersyukur dan pengingat bahwa kita sama sekali hanya butiran debu, manusia lemah yang kalau Allah udah kasih sedikit aja sakit, rasanya udah luar biasa. Jangan sampai jauh dari Allah.
Pemulihan yang dilakukan selain dari menambah porsi ibadah ke Allah, berdoá terus sama Allah, shalat sunnat dikencengin, ngaji, sedekah dan sebagainya yang berhubungan dengan ibadah sama Allah, selain itu juga jangan lupa meminum obat dan vitamin yang diberikan, makan yang betul. Coba setiap setelah beraktifitas ketika di kosan rendam kaki dengan air garam dan pijat-pijat. Luruskan niat, luruskan kaki agak ganjal bantal, bismillah pelan-pelan. Lalu katanya olahraga yang bisa dilakukan ketika sakit kaki semacam ini adalah berenang. Sudah mulai mencoba juga sih. Oya sambil dengar lagu Muhasabah Cinta nya Edcoustic dan Asmaul Husna versi Ary Ginanjar juga menambah kekuatan mental. Yang penting yakin sama Allah..
Wahai... Pemilik nyawaku
Betapa lemah diriku ini
Berat ujian dariMu
Kupasrahkan semua padaMu
Tuhan... Baru ku sadar
Indah nikmat sehat itu
Tak pandai aku bersyukur
Kini kuharapkan cintaMu
Kata-kata cinta terucap indah
Mengalun berzikir di kidung doaku
Sakit yang kurasa biar jadi penawar dosaku
Butir-butir cinta air mataku
Teringat semua yang Kau beri untukku
Ampuni khilaf dan salah selama ini
Ya ilahi....
Muhasabah cintaku...
Tuhan... Kuatkan aku
Lindungiku dari putus asa
Jika ku harus mati
Pertemukan aku denganMu
Baru kali ini memang saya mendapat cobaan merasakan sakit yang agak berat seperti ini. Padahal sakit kaki aja tapi bisa berimbas pada kehidupan keseluruhan. Insha Allah ga pengen lagi. Tapi memang mengalami hal seperti ini seperti menambah kekuatan mental untuk ujian yang lebih tinggi. Allah pasti tidak memberikan ujian yang hambaNya tidak mampu. Begitu banyak pelajaran yang saya ambil. Seperti saya harus memulai lagi membenahi diri ini demi menjadi pribadi yang lebih kuat dan berkualitas di masa depannya. Insha Allah perjalanan masih panjang, masih banyak aktifitas dan cita-cita yang harus dilakukan. Kesehatan menjadi hal yang sangat bernilai dan harus disyukuri. Bismillahirrahmanirrahim! Optimis sembuh demi melanjutkan masa depan!
May 16, 2013
Pernikahan Fitri dan Adhan 10 Maret 2013
Tepat tanggal 10 Maret 2013, sahabat kami yaitu Adhan dan Fitri akhirnya melabuhkan cinta mereka di pelaminan setelah bertahun-tahun menjadi sahabat. Cocok banget lah kalau backsound buat mereka itu lagunya Jason Mraz featuring Colbie Caillat yang judulnya Lucky (I'm in Love with My Bestfriend).
Acara akad dan resepsi dilaksanakan di daerah kediaman Fitri, Brebes, Jawa Tengah. Saya pergi ke sana bersama ketiga sahabat saya yang lain yaitu Dian, Andani dan Ika. Kami naik kereta Cirebon Express. Perjalanan kereta menghabiskan waktu selama kurang lebih 5 jam hingga Stasiun Brebes.
Acara akad dan resepsi dilaksanakan di daerah kediaman Fitri, Brebes, Jawa Tengah. Saya pergi ke sana bersama ketiga sahabat saya yang lain yaitu Dian, Andani dan Ika. Kami naik kereta Cirebon Express. Perjalanan kereta menghabiskan waktu selama kurang lebih 5 jam hingga Stasiun Brebes.
Sampai di Brebes kami langsung dijemput pak supir dari ayahnya Fitri. Kami pun langsung diantar menuju acara seserahan di kediaman Fitri, kemudian ke penginapan untuk bersiap-siap keesokan harinya datang ke acara akad dan resepsi Fitri Adhan.
Taraaaaa...akhirnya hari Sabtu 10 Maret tiba. Pasti sepasang pengantin ini deg-degan bukan main. Tapi alhamdulillah dengan segala ridha Allah SWT, semua rangkaian acara akad dan resepsi Adhan dan Fitri lancar sampai selesai.
Semoga Adhan dan Fitri menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warohmah. Dan diberi keturunan di waktu yang tepat aamiin. Doákan kami segera menyusul yaaa hihi ^^
May 14, 2013
Success Tips from Tourworldinfo
1. Mau Belajar
Orang sukses adalah pelajar seumur hidup. Mereka menyadari, pendidikan tak pernah berakhir tapi dimulai di setiap tingkatan kehidupan dan terus berlanjut hingga akhir kehidupan. Pendidikan tidak terbatas di ruang kelas, artinya mencoba ide baru, membaca buku, surat kabar, majalah dan menggunakan internet merupakan bentuk pendidikan pula.
Orang sukses adalah pelajar seumur hidup. Mereka menyadari, pendidikan tak pernah berakhir tapi dimulai di setiap tingkatan kehidupan dan terus berlanjut hingga akhir kehidupan. Pendidikan tidak terbatas di ruang kelas, artinya mencoba ide baru, membaca buku, surat kabar, majalah dan menggunakan internet merupakan bentuk pendidikan pula.
2. Percaya Diri
Orang sukses percaya diri dan merasakan bahwa mereka berbuat sesuatu untuk dunia. Mereka memandang sebuah dunia yang besar dan ingin memainkan peranan penting di dalamnya. Mereka tetap bekerja sesuai keterampilan mereka, sambil tetap menyadari bahwa keterampilan ini memberi nilai kepada keterampilan lainnya. Mereka juga sadar, karya terbaik akan menghasilkan kompensasi bagi mereka.
Orang sukses percaya diri dan merasakan bahwa mereka berbuat sesuatu untuk dunia. Mereka memandang sebuah dunia yang besar dan ingin memainkan peranan penting di dalamnya. Mereka tetap bekerja sesuai keterampilan mereka, sambil tetap menyadari bahwa keterampilan ini memberi nilai kepada keterampilan lainnya. Mereka juga sadar, karya terbaik akan menghasilkan kompensasi bagi mereka.
3. Berpandangan Positif
Orang sukses berpandangan positif terhadap apa yang dapat mereka kerjakan, dan ini meluas pada hal-hal lain. Mereka percaya gelas itu setengah penuh dan bukan setengah kosong. Mereka menanamkan semangat pada diri sendiri dan dapat membayangkan diri bagaimana mereka berhasil menyelesaikan suatu tugas sulit atau mencapai penghargaan tertinggi.
Orang sukses berpandangan positif terhadap apa yang dapat mereka kerjakan, dan ini meluas pada hal-hal lain. Mereka percaya gelas itu setengah penuh dan bukan setengah kosong. Mereka menanamkan semangat pada diri sendiri dan dapat membayangkan diri bagaimana mereka berhasil menyelesaikan suatu tugas sulit atau mencapai penghargaan tertinggi.
4. Berani Mengambil Resiko
Orang sukses berani mengambil resiko. Mereka berupaya untuk mencapai target, melakukan penghematan, membangun relasi dengan banyak orang dan gesit mencoba sesuatu yang baru guna mengikuti perkembangan zaman dan mau terus mengambil resiko untuk meraih sukses.
Orang sukses berani mengambil resiko. Mereka berupaya untuk mencapai target, melakukan penghematan, membangun relasi dengan banyak orang dan gesit mencoba sesuatu yang baru guna mengikuti perkembangan zaman dan mau terus mengambil resiko untuk meraih sukses.
5. Mampu Menikmati Pekerjaan
Orang sukses menikmati apa yang sedang mereka lakukan. Mereka mampu melihat pekerjaan sebagai kesenangan, mereka memilih bekerja di mana mereka dapat unggul. Orang sukses menyukai tantangan, mereka menikmati pencapaian puncak permainan mereka, apakah di pekerjaan, lapangan tenis atau lapangan golf.
Orang sukses menikmati apa yang sedang mereka lakukan. Mereka mampu melihat pekerjaan sebagai kesenangan, mereka memilih bekerja di mana mereka dapat unggul. Orang sukses menyukai tantangan, mereka menikmati pencapaian puncak permainan mereka, apakah di pekerjaan, lapangan tenis atau lapangan golf.
6. Mampu Memotivasi Diri
Orang sukses punya banyak cara untuk memotivasi diri sendiri sehingga dapat terus berkarya lebih baik dari yang lain. Ada yang dengan cara melakukan beberapa pekerjaan setiap hari pada bidang berbeda.
Orang sukses punya banyak cara untuk memotivasi diri sendiri sehingga dapat terus berkarya lebih baik dari yang lain. Ada yang dengan cara melakukan beberapa pekerjaan setiap hari pada bidang berbeda.
7. Menyelesaikan Tugas Sepenuh Hati
Orang sukses menyelesaikan tugas tidak dengan setengah-tengah, dan mereka menggunakan cara kreatif dalam meraih sukses. Meski mungkin membutuhkan waktu lebih lama, mereka akhirnya melampaui garis finish. Mereka memanfaatkan waktu dengan baik dalam mensinergikan kemampuan fisik dan mental untuk mencapai sukses.
Orang sukses menyelesaikan tugas tidak dengan setengah-tengah, dan mereka menggunakan cara kreatif dalam meraih sukses. Meski mungkin membutuhkan waktu lebih lama, mereka akhirnya melampaui garis finish. Mereka memanfaatkan waktu dengan baik dalam mensinergikan kemampuan fisik dan mental untuk mencapai sukses.
Sumber:
http://tourworldinfo.blogspot.sg/2011/09/cara-mudah-menjadi-orang-sukses-dalam.html
April 26, 2013
January 22, 2013
No Offense!
Assalamu'alaykum...
Good morning everyone!
Pagi ini ingin posting tentang sesuatu yang berkaitan dengan bersosialisasi.
Ga panjang-panjang sih, cuma pengen share sedikit rasa.
Kadang saya suka aneh sama orang (khususnya laki-laki), misalkan dia tertarik atau sekedar ingin mengenal seorang perempuan. Banyak caranya, bisa lewat media sosial seperti facebook, twitter, blog dll. Namun tetap saja entah kenapa saya tetap lebih menghargai orang yang baik-baik saja cara berkenalannya, atau yang memang sudah kenal di kehidupan nyata. Bahkan ya kalau memang ingin berkenalan tulus, temui saja baik2. Atau di awal perkenalan dengan perempuan yang dia ingin lebih kenal, sopanlah dengan mengatakan bahwa dia ingin berkenalan saja secara wajar, jangan berprasangka buruk dulu pada saya. Kan bisa bilang gtu. Perempuan yang baik2 juga seremlah kalau tiba2 lelaki itu selalu datang di chat facebooknya, genit sapa2, message dan terakhir semacam stalking akhirnya. Perempuan juga takutlah sama lelaki yang sembarangan. Bagi dia itu normal, tapi semua orang baik lelaki dan perempuan kan berhak untuk memilih dengan siapa dia berkawan. Bukan bermaksud pilih-pilih atau sombong, tetapi kalau versi saya sendiri, kalau saya sudah mulai kurang nyaman berteman dengan seseorang, ya saya mulai menjauh.
Terakhir kadang misalnya lelaki itu merasa saya sombong, atau bagaimana, padahal dia sendiri yang 'datang' ga jelas, kemudian akhirnya merasa dicuekin eh malah dia yang merasa 'teraniaya' dan kadang ribut sendiri dengan statusnya yang mendoakan yang kurang baik. Aneh! Ga dewasa banget! Udah tau dalam Islam, siapa yang berdo'a, maka do'a itu pasti balik lagi ke yang mendo'akan. Ih jadi serem banget sama orang yang suka do'ain orang lain jelek2. Suatu saat kan do'anya malah balik ke dia. Astagfirullah. Orang yang dido'akan bahkan mungkin dapet kehidupan lebih baik dan tenang. Wallahu alam.
-Nobody's perfect-
Subscribe to:
Posts (Atom)